Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), setiap anggota dewan melakukan reses masa sidang II tahun 2025 ke daerah pemilihan masing-masing sejak 16 Februari 2025 hingga 23 Februari 2025.
Pada hari terakhir kegiatan reses, Ahad, 23 Februari 2025, Muhidi menjemput aspirasi masyarakat di tiga lokasi sekaligus.
Pertama, di Restoran Sederhana. Kedua, di Pemancungan RT 03, RW 06, Kelurahan Pasa Gadang, Kecamatan Padang Selatan. Dan ketiga, di RT 01 RW 09, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah.
Kegiatan reses tersebut dihadiri camat, Lurah, Ketua LPM, Ketua RW, Ketua RT, tokoh masyarakat, Bundo Kanduang, alim ulama, cadiak pandai dan pemuda.
"Ini hari terakhir reses. Reses dimulai tanggal 16 Februari 2025 yang lalu," kata Muhidi.
Ia mengatakan, reses perseorangan masa sidang kedua tahun 2024/2025 sangat penting, karena kepala daerah akan menyusun program pertama yaitu mulai 2026.
"Jadi kalau pemerintah berbeda dengan legislatif. Kalau pemerintah dibuat perencanaannya dahulu. Tahun 2025 ini dibuat perencanaan untuk belanja tahun 2026 besok. Belanja tahun 2025 ini sudah selesai awal tahun 2024 kemaren," sebut Muhidi.
Reses Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat di dapilnya di Kota Padang Hari terakhir masa reses, banyak menampung aspirasi untuk dijadikan program tahun 2026.
Aspirasi yang disampaikan terkait perbaikan saluran irigasi, pengerukan sedimen batang atau dan pengembangan usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Alex
